Sabtu, 19 Maret 2011

Biaya Pemondokan Haji Ikut Naik

JAKARTA -- Umat Islam yang tahun ini berniat menunaikan ibadah haji harus menyiapkan dana yang lebih besar. Untuk musim haji tahun ini, tarif pemondokan haji, terutama di Mekkah akan naik.

Pemerintah hingga kini belum bisa memastikan berapa kenaikan biaya pemondokan haji tersebut. Namun diperkirakan tidak akan terlalu jauh dari harga yang ditetapkan pemerintah pada musim haji tahun lalu.

"Kami masih melakukan estimasi. Dana optimalisasi setoran haji juga akan menjadi dasar pertimbangan," kata Direktur Pelayanan Haji Kementerian Agama, Zaenal Abidin Supi, dalam keterangan pers, Jumat, 18 Maret.

Kemenag menyatakan sudah mengontrak pemondokan haji sebanyak 130 ribu unit dengan jarak terjauh dari Masjidilharam yaitu 2.500 meter. Mayoritas pemondokan haji yang sudah dikontrak berada di dalam jarak 2.000 meter.

Musim haji tahun ini, Kemenag menargetkan 80 persen pemondokan haji berada di ring satu. "Saat ini sudah tercapai kurang lebih 61,63 persen. Kita optimistis, target maksimal bisa kita capai," ujar Supi.

Menteri Agama, Suryadharma Ali, optimis target pemondokan 80 persen jemaah menempati pemondokan di ring satu atau berjarak paling jauh 2.000 meter dari Masjidilharam akan terpenuhi.

"Sejauh ini tidak ada kendala dan hambatan berarti dalam pengurusan target pemodokan," kata Suryadharma.

Ia menjelaskan, Kementerian Agama berupaya pemondokan bagi jemaah haji semakin baik, jika tahun 2009, pemondokan di Makkah 27 persen di ring satu, tahun 2010 naik 63 persen diharapkan tahun ini 80 persen. Sedangkan Madinah jika tahun lalu 95 persen, tahun ini 100 persen berada di Markaziyah. "Kita masih berusaha mendapatkan target yang kita inginkan," kata dia.

Menag juga mengungkapkan pembahasan dengan muassasah di Arab Saudi mengenai layanan katering, baik di Mina, Arafah dan Madinah. Menag mengatakan teknis pemberian katering kepda jemaah masih di bahas, apakah akan memberikan dengan cara prasmanan atau nasi boks.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar